Pas Buat Para Mobile Gamer
Raungan mesin, tembakan senapan laras panajng, atau suara back sound sangat lumrah di temui saat main game di smartphone. Output suara ini memang memiliki peran tersendiri untuk menunjang aktifitas visual di layar. Bila biasanya Anda hanya mengandalkan suara dari speaker bodi. Sekarang waktunya menjajal hingar bingar music lewat audio rancak Zabius M. Meski tak sedigdaya beberapa headset Razer ataupun Plantronic yang pernah di uji, Zabius M cukup punya taji di kelas earset kelas menengah.
DESAIN
Layaknya headset gaming kebanyakan dikelas menengah, Zabius masih menggunakan kabel sebagai penyambung ke ponsel. Kabel ini didukung earbud dengan Neodyum magnet untuk suara yang lebih berkelas. Sementara moncong jack male 3.5 mm menggunakan empat pin berplat emas. Klaimnya bisa membantu untuk mengeluarkan kualitas bersuara menjadi apik. Berkelir merah dan berkombinasi hitam, membuatnya semakin terlihat maskulin. Kabel yang menjuntai bermodel pipih dengan In line mikrofon ditengah untuk menjawab panggilan telepon. Anda tinggal memencetnya bila ingin berkomunikasi dengan lawan bicara.
Earphone pengganti bawaan standar dari paket penjualan ponsel ini memang memberi aksen berbeda. Selain, tampilan luarnya memang lebih keren, bentuk earbudnya juga unik. Sedikit membengkok sehingga terlihat berbeda. Apalagi, untuk masuk ke bagian telinga tiga set varian earbud dengan beragam ukuran juga tersedia.
AUDIO
Pada pengujian awal, saya menggunakan Zabius M untuk menenmani menonton video. Output suara yang dihasilkan terasa mantap di telinga. Ya, namanya juga standar gaming, pasti muntahan suaranya gak enggak bakal mengecewakan.
Pengujian berikutnya, Saya memakai Zabius M sebagai penyembur suara dari smartphone. Saat mengalunkan musik dengan beat cepat, earset ini bisa spartan mengikuti ritmenya. Sementara untuk lagu-lagu melo dengan mudah dilahapnya.
Terasa kurang, Saya kemudian mulai memainkan game Asphalt 8. Auman mesin yang menderu menjadi hidup ketika Zabius M menyapa telinga. Kali ini, nuansa bermain game pun meningkat lebih dari biasa. Melebihi ekspektasi yang aada.
Makin terasa saat memainkan game Brother in Arm 3. Suara tembakan dan desingan peluru bisa jelas terdengar. Begitu pula suasana peperangan yang ada seolah makin hidup.
PAKET PENJUALAN
Tak cuma sekedar memainkan audio, Saya juga memiliki paket penjualan Zabius M. Selain itu mendapatkan tiga set earbud, earphone ini dibekali kabel colok'cowok dan cewek sebagai adapter. Tak cuma itu, wadah casual berbentuk ;ingkaran untuk menyimpan saat bepergian pun disandingkan. Semakin nyaman saja membawa earphone ini turut serta berkelana.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Monday 19 January 2015
HEADSET Genius Zabius M-Pas Untuk Para Gamers
Pas Buat Para Mobile Gamer
Raungan mesin, tembakan senapan laras panajng, atau suara back sound sangat lumrah di temui saat main game di smartphone. Output suara ini memang memiliki peran tersendiri untuk menunjang aktifitas visual di layar. Bila biasanya Anda hanya mengandalkan suara dari speaker bodi. Sekarang waktunya menjajal hingar bingar music lewat audio rancak Zabius M. Meski tak sedigdaya beberapa headset Razer ataupun Plantronic yang pernah di uji, Zabius M cukup punya taji di kelas earset kelas menengah.
DESAIN
Layaknya headset gaming kebanyakan dikelas menengah, Zabius masih menggunakan kabel sebagai penyambung ke ponsel. Kabel ini didukung earbud dengan Neodyum magnet untuk suara yang lebih berkelas. Sementara moncong jack male 3.5 mm menggunakan empat pin berplat emas. Klaimnya bisa membantu untuk mengeluarkan kualitas bersuara menjadi apik. Berkelir merah dan berkombinasi hitam, membuatnya semakin terlihat maskulin. Kabel yang menjuntai bermodel pipih dengan In line mikrofon ditengah untuk menjawab panggilan telepon. Anda tinggal memencetnya bila ingin berkomunikasi dengan lawan bicara.
Earphone pengganti bawaan standar dari paket penjualan ponsel ini memang memberi aksen berbeda. Selain, tampilan luarnya memang lebih keren, bentuk earbudnya juga unik. Sedikit membengkok sehingga terlihat berbeda. Apalagi, untuk masuk ke bagian telinga tiga set varian earbud dengan beragam ukuran juga tersedia.
AUDIO
Pada pengujian awal, saya menggunakan Zabius M untuk menenmani menonton video. Output suara yang dihasilkan terasa mantap di telinga. Ya, namanya juga standar gaming, pasti muntahan suaranya gak enggak bakal mengecewakan.
Pengujian berikutnya, Saya memakai Zabius M sebagai penyembur suara dari smartphone. Saat mengalunkan musik dengan beat cepat, earset ini bisa spartan mengikuti ritmenya. Sementara untuk lagu-lagu melo dengan mudah dilahapnya.
Terasa kurang, Saya kemudian mulai memainkan game Asphalt 8. Auman mesin yang menderu menjadi hidup ketika Zabius M menyapa telinga. Kali ini, nuansa bermain game pun meningkat lebih dari biasa. Melebihi ekspektasi yang aada.
Makin terasa saat memainkan game Brother in Arm 3. Suara tembakan dan desingan peluru bisa jelas terdengar. Begitu pula suasana peperangan yang ada seolah makin hidup.
PAKET PENJUALAN
Tak cuma sekedar memainkan audio, Saya juga memiliki paket penjualan Zabius M. Selain itu mendapatkan tiga set earbud, earphone ini dibekali kabel colok'cowok dan cewek sebagai adapter. Tak cuma itu, wadah casual berbentuk ;ingkaran untuk menyimpan saat bepergian pun disandingkan. Semakin nyaman saja membawa earphone ini turut serta berkelana.
Raungan mesin, tembakan senapan laras panajng, atau suara back sound sangat lumrah di temui saat main game di smartphone. Output suara ini memang memiliki peran tersendiri untuk menunjang aktifitas visual di layar. Bila biasanya Anda hanya mengandalkan suara dari speaker bodi. Sekarang waktunya menjajal hingar bingar music lewat audio rancak Zabius M. Meski tak sedigdaya beberapa headset Razer ataupun Plantronic yang pernah di uji, Zabius M cukup punya taji di kelas earset kelas menengah.
DESAIN
Layaknya headset gaming kebanyakan dikelas menengah, Zabius masih menggunakan kabel sebagai penyambung ke ponsel. Kabel ini didukung earbud dengan Neodyum magnet untuk suara yang lebih berkelas. Sementara moncong jack male 3.5 mm menggunakan empat pin berplat emas. Klaimnya bisa membantu untuk mengeluarkan kualitas bersuara menjadi apik. Berkelir merah dan berkombinasi hitam, membuatnya semakin terlihat maskulin. Kabel yang menjuntai bermodel pipih dengan In line mikrofon ditengah untuk menjawab panggilan telepon. Anda tinggal memencetnya bila ingin berkomunikasi dengan lawan bicara.
Earphone pengganti bawaan standar dari paket penjualan ponsel ini memang memberi aksen berbeda. Selain, tampilan luarnya memang lebih keren, bentuk earbudnya juga unik. Sedikit membengkok sehingga terlihat berbeda. Apalagi, untuk masuk ke bagian telinga tiga set varian earbud dengan beragam ukuran juga tersedia.
AUDIO
Pada pengujian awal, saya menggunakan Zabius M untuk menenmani menonton video. Output suara yang dihasilkan terasa mantap di telinga. Ya, namanya juga standar gaming, pasti muntahan suaranya gak enggak bakal mengecewakan.
Pengujian berikutnya, Saya memakai Zabius M sebagai penyembur suara dari smartphone. Saat mengalunkan musik dengan beat cepat, earset ini bisa spartan mengikuti ritmenya. Sementara untuk lagu-lagu melo dengan mudah dilahapnya.
Terasa kurang, Saya kemudian mulai memainkan game Asphalt 8. Auman mesin yang menderu menjadi hidup ketika Zabius M menyapa telinga. Kali ini, nuansa bermain game pun meningkat lebih dari biasa. Melebihi ekspektasi yang aada.
Makin terasa saat memainkan game Brother in Arm 3. Suara tembakan dan desingan peluru bisa jelas terdengar. Begitu pula suasana peperangan yang ada seolah makin hidup.
PAKET PENJUALAN
Tak cuma sekedar memainkan audio, Saya juga memiliki paket penjualan Zabius M. Selain itu mendapatkan tiga set earbud, earphone ini dibekali kabel colok'cowok dan cewek sebagai adapter. Tak cuma itu, wadah casual berbentuk ;ingkaran untuk menyimpan saat bepergian pun disandingkan. Semakin nyaman saja membawa earphone ini turut serta berkelana.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment